Buntut Pengeroyokan Anggota TNI-Polri di Jaksel, Polda: Jika Ada yang Terlibat Ditindak Satuannya

loading…

JAKARTA Polda Metro Jaya memastikan apabila ada oknum-oknum aparat yang terlibat dalam pengeroyokan hingga membuat anggota Brimob meninggal dunia dan anggota Kopassus terluka akan didalami oleh masing-masing kesatuannya.

“Oknum-oknum yang terlibat akan dilakukan pendalaman oleh masing-masing kesatuannya,” ungkap Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus kepada wartawan Senin (19/4/2021).

Dia menyebut kalau soliditas TNI-Polri tetap solid sampai saat ini, meski ada kejadian tersebut. Baca: Camat Kebayoran Baru Benarkan Pengeroyokan di Kafe Melawai dengan Korban 1 Polisi Tewas dan 1 TNI Luka

Sebelumnya diberitakan, sebuah video viral di media sosial video memperlihatkan adanya kejadian dugaan pengeroyokan terhadap anggota TNI dan Polri yang dilakukan oleh orang tidak dikenal. Video ini viral di media sosial Instagram @cetul.22. Akun tersebut menyebut video itu adalah rekaman kamera closed circuit television yang merekam dugaan pengeroyokan tersebut. Video ini sudah ditonton lebih dari 3 ribu orang.

Disebutkan bahwa peristiwa tersebut terjadi di trotoar Jalan Faletehan, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, hari ini, sekitar pukul 07.00 WIB, pagi. Menurut keterangan akun cetul.22, korban ditemukan tergeletak di sana lalu dilarikan oleh saksi ke Rumah Sakit Pusat Pertamina, namun nyawa anggota Polri yang dikeroyok disebut tidak tertolong.

(hab)

Scroll to Top