Jakarta, CNN Indonesia —
Harbin, film terbaru Hyun Bin akan tayang di Indonesia tahun depan. Film drama biografi aktivis kemerdekaan Korea Ahn Jung-geun itu dipastikan bakal tayang pada awal Januari 2025.
CBI Pictures selaku distributor film mengumumkan jadwal tayang film tersebut di media sosial, sembari memamerkan poster terbaru film aktor itu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Hyun Bin dan Lee Dong-wook dalam HARBIN. Di bioskop mulai 1 Januari 2025,” pengumuman CBI Pictures, Selasa (3/12).
Film tersebut perdana tayang di Toronto International Film Festival pada 8 September 2024. Sedangkan penayangan di Indonesia berjarak satu pekan sejak Harbin rilis di Korea Selatan pada 25 Desember 2024.
Harbin merupakan film berlatar awal 1900-an, ketika Korea dipaksa Jepang untuk menandatangani Perjanjian Eulsa. Korea kehilangan hak diplomatiknya dan menjadi koloni Jepang.
Pada 1909, ketika Harbin dimulai, milisi Tentara Kebenaran Korea melancarkan kampanye perlawanan bersenjata terhadap Jepang. Ahn Jung-geun memimpin operasi untuk membunuh Ito Hirobumi, Residen Jenderal Jepang pertama di Korea.
Bersama tim yang terdiri dari Woo Deok-sun (Park Jeong-min) dan Kim Sang-hyun (Jo Woo-jin), Ahn Jung-geun bertekad membunuh Ito dalam perjalanan kereta api dari China ke Harbin yang pada saat itu dikuasai Rusia.
Ahn Jung-geun pada akhirnya dihukum mati oleh Jepang pada 26 Maret 1910. Tokohnya pun menjadi kontroversi karena dianggap sebagai teroris di Jepang.
Namun, Jung-geun diberi gelar “tokoh yang sangat dihormati” oleh Kementrian Luar Negeri Korea Selatan yang juga oleh China dengan label “yang terkenal anti-Jepang yang berpikiran tinggi.”
Sutradara Woo Min-ho sempat cerita kelabakan ketika dipercaya untuk mengembangkan proyek menggambarkan sinematik perjalanan Ahn Jung-geun. Namun, semuanya berubah setelah ia menghabiskan waktu di toko buku.
“Saya punya sedikit waktu tersisa, jadi saya pergi ke seberang jalan ke Toko Buku Kyobo dan membaca buku di sana. Buku itu tentang Ahn Jung-geun,” pengakuan Woo Min-ho.
Hal yang menonjol baginya dalam buku itu adalah sebuah insiden ketika Ahn Jung-geun membebaskan tawanan perang Jepang, sesuai dengan hukum perang, tetapi itu malah menimbulkan kecurigaan terhadap Ahn Jung-geun dan menyebabkan keretakan dalam jajaran pejuang kemerdekaan.
“Itu jadi bagian yang menonjol bagi saya, karena meskipun saya tahu bahwa dia adalah seorang jenderal, saya tidak tahu dia memiliki banyak kegagalan di masa lalu,” katanya.
Harbin melakukan pengambilan gambar di Korea (termasuk gunung Mudeung di Gwangju), serta Mongolia dan Latvia. Film tersebut direkam sinematografer Parasite Hong Kyeong-pyo.
Rencana pembuatan film ini sudah diungkap sejak tiga tahun lalu hingga akhirnya tayang perdana melalui Gala Presentations Toronto International Film Festival pada 8 September.
Film tersebut juga dibintangi Jeon Yeo-been (Vincenzo) dan Park Jeong-min (Decision to Leave). Harbin tayang 1 Januari 2025 di bioskop Indonesia.
(kes/chri)